Perbedaan Istilah Reseller dan Dropshipper
Dalam dunia marketing terdapat berbagai macam istilah untuk seorang penjual, diantaranya ada 2 istilah yang sangat populer saat ini yaitu, Reseller dan Dropshipper.
Apa sih perbedaan antara Reseller dan Dropshipper?
Sebelum saya bahas perbedaan kedua istilah tersebut, terlebih dahulu saya akan coba jelaskan pengertian Reseller dan Dropshiper agar pada saat saya menerangkan perbedaannya akan lebih mudah untuk Anda pahami.
Pengertian Reseller dan Dropshipper
1. ResellerSecara harfiyah reseller berasal dari bahasa inggris yang berarti "Penjual Ulang", artinya orang yang menjual ulang suatu produk itu dapat disebut sebagai Reseller.
Sebenarnya istilah reseller terbagi menjadi beberapa cabang, namun disini saya hanya membahas inti dari konsep reseller agar kita dapat fokus pada pembahasan utama kita yaitu perbedaan antara reseller dan dropshipper.
2. Dropshipper
Hampir sama seperti reseller 'menjual ulang suatu produk' namun dropshipper sendiri tidak menyimpan stok produk. Seorang dropshipper hanya meneruskan pesanan dari customer kepada supplier.
Lalu, apa perbedaan antara reseller dan dropshipper? Bukankah sama-sama menjual ulang?
Tentu saja sangat berbeda.
Perbedaan Reseller dan Dropshipper
Reseller: Membeli dan lalu menjual ulang.
Dropshipper: Hanya meneruskan pembelian dari customer.
Contoh Reseller:
Anda mendirikan sebuah toko online, kemudian Anda membeli produk pada seorang supplier untuk mengisi produk toko online Anda.
Contoh Dropshipper:
Anda mendirikan toko online, namun tidak membeli produk untuk mengisi toko online Anda. Ketika ada customer yang memesan produk Anda, Anda hanya meneruskan pesanan costumer kepada supplier.
Masih bingung?
Oke, saya akan contohkan cara kerja dropshipper agar lebih mudah lagi untuk dipahami.
Cara Kerja Dropshipper
Anda memiliki toko online bernama Ferguso Shop yang berisi Kaos Fila, Celana Joger, Jaket Army dan lain-lain.
Kemudian ada seorang customer yang memesan Kaos Fila.
Untuk memproses pesanan tersebut, Anda pun kemudian memesan Kaos Fila pada supplier Anda untuk dikirimkan ke alamat costumer.
Pada saat packing pesanan, supplier Anda akan menulis nama Ferguso Shop sebagai nama pengirim paket.
Diagram Pola Bisnis Dropship
Seperti yang saya sebutkan sebelumnya bahwa, reseller dan dropshipper itu sangat berbeda. Reseller membeli terlebih dahulu kemudian menjual ulang (menyimpan stok produk). Dropshipper hanya meneruskan pesanan saja (tidak menyimpan stok produk).
Mudah-mudahan dengan membaca tulisan ini Anda tidak bingung lagi dengan perbedaan antara reseller dan dropshipper. Jika belum paham, silahkan tulis pada kolom komentar tentang apa yang membuat Anda bingung.
Belum ada Komentar untuk "Perbedaan Istilah Reseller dan Dropshipper"
Posting Komentar